Halaman

Kamis, 21 Juni 2012

Tahhap Kegiatan Penambangan (batubara)

 nah kali ini saya akan membahas tentang sebaian kecil dari tahapan penambangan (batubara) semoga catatan kecil ini dapat bermanaat bagi kita semua...... "selamat membaca"

Tahapan Kegiatan penambangan Batubara

Kegiatan penambangan dilakukan dengan sistem tambang terbuka (Open Pit Mining), adapun tahapannya sebagai berikut :

a. Pembersihan Tempat Kerja (Land Clearing).
Pembersihan lokasi tambang terhadap tumbuhan dan semak belukar (Land Clearing) sehingga tidak mengganggu dan mempermudah pekerjaan pengupasan tanah penutup serta pelaksanaan penambangan.

b. Pengupasan Tanah Pucuk (Overburden Removal).
Kegiatan pengupasan tanah pucuk dikupas dengan batasan sampai kedalaman ± 1 meter dari permukaan tanah merata ke seluruh permukaan lokasi tambang dan ditempatkan dekat dari rencana bukaan tambang dengan tujuan agar setelah selesai penambangan dapat ditimbun kembali, tanah pucuk dapat disebarkan ke lokasi yang sudah ditimbun tersebut. Kemudian setelah pengupasan tanah pucuk dilanjutkan dengan pengupasan Tanah Penutup. Untuk mengupas tanah penutup yang terdiri dari material pasir dan clay dilakukan dengan memuat material tersebut menggunakan excavator ke dalam Dump Truck ke tempat penimbunan tanah penutup (Disposal) dan diratakan dengan menggunakan alat bulldozer.

c. Penambangan (Coal Getting).
Penambangan batubara dilakukan dengan membuat jenjang pengaman pada lapisan tanah penutup. Jenjang dibuat dengan kemiringan tiap jenjang (individual slope) 45°-60° dengan tetap memperhitungkan jenis material penyusun. Untuk tinggi tiap jenjang dibuat 6 meter dan lebar jenjang 2 meter. Pengangkutan batubara dilakukan dengan menggunakan dump truck ke stockpile batubara. Batubara dari lokasi tambang untuk sementara ditampung di ROM stockpile sebelum dilakukan penjualan.

d. Pasca Penambangan
Metode penambangan yang dilakukan adalah metode Back Filling. Banyaknya pengisian back filling akan disesuaikan dengan elevasi yang sudah ditentukan. Setelah back filling selesai maka material tanah pucuk (Top soil) yang sebelumnya sudah di stock kemudian dimuat lagi untuk diratakan menggunakan bulldozer di area back filling yang sudah selesai. Tumbuh - tumbuhan yang nantinya akan digunakan untuk reklamasi adalah jenis legume crops, akasia, sengon dan sungkai yang diharapkan dapat mengurangi erosi yang terjadi pasca kegiatan penambangan dan mengembalikan fungsi lahan sedekat mungkin dengan fungsi lahan sebelumnya.

"Hidup Tambang"

Tidak ada komentar:

Posting Komentar